Yoni Situs Lorog, Lerep Ungaran |
Senin, 17 Juni 2019. Efek "no quota in home", agar menjauhkan Jagad-Bhumi dari HP di sisi lain menjadikan saya kudet. Hehehe. Tapi memang pilihan yang kuambil walau setengah terpaksa karena keadaan pula. Itu juga yang membuat saya menjadi obyek hiburan bagi orang jahat Walbi khususon para pemblusuk watu. Rasanya seperti sasaran panah yang tak mampu membalas.. sebegitu ngenes ya saya???
Coba simak terus...
Sampai kerjaan jam 8.30, (Apel dulu di Setda), sesaat setelah parkir motor kunyalakan WiFi di hp. Sontak konfirmasi pesan di WA seperti senapan otomatis.... Juga pemberitahuan aktifitas FB yang tak kalah membabi buta. Sambil berjalan memasuki ruangan saya lihat dengan sabar satu persatu.
Saat di tangga menuju lantai 2, saya terhenti melihat pesan gambar dari Pak Kasubag Umum Kepegawaian Kec. Ungaran Barat.... Beberapa gambar yang membuat waktu sejenak seperti berhenti.... saya terdiam. Detik kemudian semua saya tumpahkan. Beberapa tersangka saya langsung WA.... "Jahat" .... Kata2 dongkol tak mampu menjelaskan apa yang saya rasakan saat itu....
Bagaimana tidak?, tiap hari saya lewat area itu, bahkan anak sekolah di Sekolah Alam Ungaran yang berada di area ini.... Saya tak mengetahuinya... Alpha. Saya bayangkan ekspresi jahat mereka ketika saya memohon petunjuk arah atau bahkan minta di temani.
Walhasil dengan nekat walaupun saya sedang ada 'musibah' saya paksakan di waktu kosong setelah jemput anak saya 'sowan' ke Pak Eka WP, Kasubag Umum dan Kepegawaian Ungaran Barat... Barangkali dengan sedikit Iba beliau berkenan mengantar.
Dengan merapal ajian ngenes, akhirnya beliau rela. Walaupun beberapa waktu, ekspresi Yang ditampilkan itu mirip Voldemort atau Joker yang sedang tersenyum. Sangat njelehi .. Yen saya ga ingat beliau kasubag wis ta Jak balapan karung.
Saya yakin selain mas Eka WP, Eka Budi, Pak Nanang bahkan Bu Wahyuni menjadi kumpulan tokoh antagonis diatas Thanos ... Kalau melihat cara mereka tersenyum....
----
Dengan sabar, walaupun nggondok level klimaks, saya mengekor di belakang Mas Eka.
Walaupun njelehi, Sungguh terasa manfaatnya punya guide blusukan pejabat kecamatan. Nyicil ayem.... Wkwkwk. Itu terbukti nanti.... Simak terus ....
Dari Kantor Kecamatan Ungaran Barat saya mengikuti laju motor Mas Eka WP, eh dengan tak punya hati saya malah disuruh didepan untuk menunjukkan jalan menuju sekolah anak saya. Lagune Meggi Z aja kalah kejam.... Sungguh teganya... Teganya ... (tak seberapa) Sekali lagi saya manut. Tepat di gang sebelum sekolah Alam Ungaran, tanda lampu sign kanan beliau menyala. Sekitar 50 meter kemudian ketemu rumah. Parkir.... Dan kok lagi lagi .... "Jeh ga Reti?!", Tanya Mas Eka. Kontan saya sekuat tenaga mengedarkan pandangan mata.... Untung saja .....
Maaf saya tutupi icon |
Pak sabar nama beliau yang punya rumah dan selama ini merawat.... " Dulu ada saya temukan saat menggali pondasi rumah itu", beliau mengawali cerita..
"Kemudian saya pindahkan, awalnya didepan rumah kemudian saya pindahkan di pojokan teras ini. Sudah lebih dari 20tahun lebih saya merawat Yoni ini", tambah beliau.
Beberapa mafia pernah mencoba membeli namun Pak Sabar dengan yakin menolak semua rupiah yang sebenarnya menggiurkan. Karena menurutnya Yoni ini bukan hanya sebuah batu saja.
"Saat saya pindah pertama kali kesini, di situ banyak batu batuan besar, sangat banyak. Seingat Saya bahkan ada yang berkelir dan berbentuk kotak kotak sangat banyak. Tahun 90an banyak warga yang menjadi pemecah batu. Akhirnya saat ini batu batu itu tak berbekas", jelas Pak Sabar bercerita. Kami berdua menyimak dengan perasaan menyesal. Karena kami duga batuan kotak dan berkelir itu (kotak : struktur bangunan suci) ; (berkelir : relief / tulisan /gambar mitologi?)....
Sambil mendengarkan beliau bercerita, saya tak lupa Mendokumentasikan.... Yoni Lorog, Desa Lerep,
Masih Lengkap dengan Lingga .....
Masih Lengkap dengan Lingga .....
Yoni Lorog |
Yoni dan Lingga adalah Manifestasi dari perwujudan pertemuan antara Siwa (Lingga) dan shakti (Ibu Pertiwi) istri Siwa yang melambangkan kesuburan (beberapa versi masih banyak lagi cerita tentang Yoni-Lingga. Termasuk ritual ritus keagamaan, dsb.
Lubang Lingga,
Lubang Lingga Yoni Lorog |
Sayangnya cerat sudah patah. Karena tanpa penyangga memang cerat menjadi riskan.
Cerat Yoni Lorog #1
Yoni dari berbagai sisi,
Karena bersama Pejabat Kecamatan, plus kami berdua pakai seragam Korpri pak Sabar juga banyak bercerita tentang degradasi sumber air yang dulu melimpah ruah saat ini menjadi langka. Bagaimanapun, keberadaan Yoni dan BCB sejenis pasti erat kaitan dengan sumber mata air.
Cerat Yoni Lorog #1
Potongan Cerat Yoni Lorog |
Yoni Lorog ungaran |
Jadi walaupun Mas Eka ini sungguh menyebalkan ekspresi hari ini, namun posisinya membuat blusukan kami lancar jaya. Plus beliau berlatih menjadi pejabat penguasa wilayah. Blusukan sekaligus mendengarkan keluhan warga.
Maturnuwun Pak Kasubag....
Saya dan Mas Eka WP |
#Hobikublusukan
Nb :
1.Bersambung ke Situs Yoni Lorog, Desa Lerep Ungaran #2
2.Penelusuran ini, sebenarnya rekan blogger lain, juga berniat menjadi guide. Tapi saya pikir sama jahat ekspresi wajahnya. Jadi cukup satu saja. Bayangkan jika dua orang jahat berkumpul? Hehehhe...
Link naskah blognya ada di ; https://jelajahkarungrungan.blogspot.com
Nb :
1.Bersambung ke Situs Yoni Lorog, Desa Lerep Ungaran #2
2.Penelusuran ini, sebenarnya rekan blogger lain, juga berniat menjadi guide. Tapi saya pikir sama jahat ekspresi wajahnya. Jadi cukup satu saja. Bayangkan jika dua orang jahat berkumpul? Hehehhe...
Link naskah blognya ada di ; https://jelajahkarungrungan.blogspot.com