Situs Sumur Songo Boyolali |
Minggu, 8 Mei 2016. Blusukan penuh dendam..... karena sekian lama ingin kembali kesini tak kesampaian, sekitar tahun 2011 saya hanya lewat saja ke situs ini setelah menelusur Candi Sari Cepogo dan Candi Lawang Boyolali.
Kali ini masih ditemani tetangga yang masa kecilnya di habiskan di area ini Gunawan Wicaksono dan 2 orang rekan Komunitas Dewa Siwa (Pecinta SItus dan WAtu Candi) : Lek Suryo Dan Mas Hendri
Kali ini masih ditemani tetangga yang masa kecilnya di habiskan di area ini Gunawan Wicaksono dan 2 orang rekan Komunitas Dewa Siwa (Pecinta SItus dan WAtu Candi) : Lek Suryo Dan Mas Hendri
Situs Sumur Songo Boyolali |
Berangkat jam 10 pagi, start dari Gunungpati kami melaju melewati Jalur Semarang Solo, untungnya jalur sudah lengang (padahal kalo melihat berita sebelumnya padat), walaupun masih masa liburan.
Tak sampai 2 jam kami sudah sampai di papan nama petunjuk Ponpes Al Huda Boyolali, kemudian ambil kiri ikuti jalan kecamatan tersebut.
Tak sampai 2 jam kami sudah sampai di papan nama petunjuk Ponpes Al Huda Boyolali, kemudian ambil kiri ikuti jalan kecamatan tersebut.
Situs Sumur Songo, secara administrasi ada di wilayah Candi Gatak, Kecamatan Cepogo Kabupaten Boyolali.
Sesuai namanya, Sumur purbakala ini berjumlah 9 buah dengan lubang sumur yang diberi tatanan batu andesit berpola kotak, rata-rata kedalaman sumur antara 3 sampai 4m.
(sumber : tarabuwana). Sumur berpencar di beberapa lokasi sekitar area ini.
(sumber : tarabuwana). Sumur berpencar di beberapa lokasi sekitar area ini.
Sumur ke 1.
Sumur 1 : Situs Sumur songo Boyolali |
Berada paling kanan (dari arah kita datang (papan nama Sumur Songo). Kondisi di luar sumur sudah tak beraturan, kedalaman sumur sekitar 2m.
Air masih nampak jernih (kotor karena guguran daun). Yang masih terlihat rapi tatanan batu di lubang sumur.
Air masih nampak jernih (kotor karena guguran daun). Yang masih terlihat rapi tatanan batu di lubang sumur.
Berjarak kira - kira 3m dari sumur ke 1, kondisinya sama saja, cukup berantakan. Namun terlihat sumur yang kedua ini masih sering digunakan, terlihat ada ember dan bekas sabun.
Tak jauh dari sumur ini ada makam keramat, yang oleh warga dikenal dengan Makam Kyai Modjo. (Entah apakah ada hubungan dengan P. Diponegoro atau tidak, saya kurang tahu).
Selain Sumur, ada unsur watu candi yang unik, nampaknya Watu Lumpang tapi berlubang 8 buah dengan satu lubang ditengah yang berukuran paling besar.
Satu lagi, watu candi yang khas, namun saya tak tahu nama dan fungsinya, namun tentu saja dulu pasti sangat sakral.
Berlanjut menelusuri sumur yang ketiga, dan berjarak lumayan, sekitar 50m.
Sumur ke 3.
Watu lumpang unik |
di Situs Sumur Songo |
Satu lagi, watu candi yang khas, namun saya tak tahu nama dan fungsinya, namun tentu saja dulu pasti sangat sakral.
Berlanjut menelusuri sumur yang ketiga, dan berjarak lumayan, sekitar 50m.
Sumur ke 3.
Situs Sumur Songo Boyolali : Sumur ke 3 |
Kondisi masih relatif mulus, watu candi unsur / tatanan sumur masih rapi belum rusak berantakan.
Batu nampak sekali terbuat dari batu andesit. Jarang sekali digunakan, terlihat dari rumput yang tumbuh di lubang sumur.
Untuk kedalaman sumur relatif lebih dalam, terlihat dari airnya yang berada kira-kira 3 / 4 m.
Lanjut sumur berikutnya : Sumur ke 4.
Dengan jrak yang berdekatan kira-kira 2 m dari sumur ketiga, ukuran sumur lebih kecil dibandingkan sumur sebelumnya (1-3).
Bentuk Sumur kotak bujur sangkar dan dibuat dengan tatanan batu yang berasal dari Batu Andesit. Untuk kedalaman air kira-kira 3m.
Sumur ke 3 |
Untuk kedalaman sumur relatif lebih dalam, terlihat dari airnya yang berada kira-kira 3 / 4 m.
Lanjut sumur berikutnya : Sumur ke 4.
Situs Sumur Songo Boyolali : Sumur ke 3 |
Dengan jrak yang berdekatan kira-kira 2 m dari sumur ketiga, ukuran sumur lebih kecil dibandingkan sumur sebelumnya (1-3).
Bentuk Sumur kotak bujur sangkar dan dibuat dengan tatanan batu yang berasal dari Batu Andesit. Untuk kedalaman air kira-kira 3m.
Sumur ke 5, 6,7,8,9... saya belum berhasil menelusur.... lumayan lengkap ada di blog : tarabuwana.blogspot.co.id/2010/05/situs-sumur-songo.html?
Konon Situs Sumur Songo ada kaitan dengan sebuah legenda....
Pada jaman dahulu, hiduplah seorang gadis rupawan Dewi Kunti namanya, ia hendak dipinang oleh Jaka Bandung, Kunti menolak. Karena kesaktian Jaka Bandung, kemanapun Kunti bersembunyi selalu diketahui. Kunti mau menerima pinangan Jaka Bandung dengan satu syarat: supaya dibangunkan tujuh buah sendang dengan sembilan sumur dan pembangunannya dengan tenaga gaib, hanya dalam waktu satu malam. Pembangunan sendang tersebut gagal karena menjelang pagi hari Kunti memerintahkan para wanita membunyikan tabuh-tabuhan, sehingga para dedemit/ gandaruwa ketakutan dikira sang surya diufuk timur segera terbit. Gagal sudah pembangunan sendang tersebut. Maka marah, lalu mengutuklah Jaka Bandung dan bersabda: saya membangun sendang dan candi ini agar kemudian hari dikenang masyarakat, dan Dewi Kunti tidak akan kawin, setiap laki-laki yang datang ke dusun ini akan malas hatinya untuk meminang para wanitanya.
Blusukan Weekend bersama : Lek Suryo Idein, Gunawan Wicaksono, Mas Hendrie dan Saya :@ssdrmk
Dewa Siwa in Sumur songo Boyolali |
Mari Kunjungi dan Lestarikan
Bahan Bacaan :