Situs Duduhan Jatibarang Mijen Semarang |
Saat pulang dari Universitas Terbuka Mangkang, teringat akan info dari pem'blusuk' tokcer : alias kang Trisna, di jalur Semarang-Boja dekat BSB ada situs. Yang teringat jalan masuk dekat Markas Brimob.. Saya ikuti insting saja,
Tugu durian mijen |
Ancer2 nya Tugu Durian ini masuk... (mijen memang top dengan festival duriannya, biasanya festival sekitar bulan Maret...) terus saya telusuri jalan paving tersebut, jalan belok kiri, kemudian kanan trus lurus ikuti jalan aspal ...., sambil tengok kanan/kiri saya cari warung biru (seperti ingatan saya atas gambar kang trisna).
Kemudian melewati SDN Jatibarang 02, di kejauhan saat saya ketemu dengan arah panah penunjuk ke Gunungpati, ada perasaan sedikit putus asa pikir saya, mungkin belum berjodoh untuk ketemu hari ini pikirku, "Langsung pulang saja", tapi karena lapar dan ternyata ada warung Mie ayam.... Langsung deh berbelok parkir di depan warung biiiirruuu .... itu.
Dan ternyata Warung biru itulah Lokasi Situs Duduhan Berada. Didepan nya persis, dipinggir jalan di pertigaan. Situs Duduhan Jatibarang ini hanya 20m di dekat kantor kelurahan jatibarang
Seingkat cerita.... Ketika pesanan mie ayam datang, saya minta ijin untuk ambil gambar Arca Nandi dan lapik arca.... : gambar disamping, saya ambil dari dalam warung, sambil menunggu es jeruk yang baru dibuat.
Di situs duduhan terdapat lapik arca dan potongan tubuh arca Nandi. Menurut Bapak Yatno, Yang punya Warung Mie Ayam... Arca dan Nandi ini adalah pindahan dari lokasi gumuk di kebun belakang dusun. Saat itu, ketika ada lomba pembuatan taman antar RW, warga bersepakat untuk memindah secara gotong royong potongan Arca Nandi dan Lapik arca ini. Saat itu tema taman " Taman Sejarah"....
Arca Nandi yang terpotong, menyisakan bagiah tengah , punuk dan kaki depan:
Arca Nandi : situs Duduhan Mijen Semarang |
Saya belum dapat info bagaimana arca ini ditemukan, apakah sudah terpotong seperti ini, atau malah dipotong untuk dipindahkan agar tidak terlalu berat, jika dipotong dimana sisanya.... (semoga bisa kembali ke sini dan update info ini)
Nandi atau Nandiswara adalah lembu yang menjadi Wahana/ kendaraan dewa Siwa dalam mitologi Hindu.Dia juga merupakan juru kunci Siwa dan Parvati. Arca Nandi digunakan untuk pemujaan agama Hindu Siwa.
Arca Nandi : situs Duduhan Mijen Semarang |
Keberadaan arca nandi, dapat dipastikan akan keberadaan Dewa Siswa. Saya menduga lapik arca ini diatasnya dahulu kala ada Arca Dewa Siwa.
Nama Duduhan sendiri kiranya berasal dari bahasa sansekerta : duduh : 1 kuah; 2 petunjuk; duduh jangan : kuah sayur; nduduhi; memberi tahu; pituduh : petunjuk, pedoman (sumber: alangkumitir).
Nama Duduhan sendiri kiranya berasal dari bahasa sansekerta : duduh : 1 kuah; 2 petunjuk; duduh jangan : kuah sayur; nduduhi; memberi tahu; pituduh : petunjuk, pedoman (sumber: alangkumitir).
Jika dihubungkan dengan keberadaan situs ini besar kemungkinan, (memperkuat dugaan saya) Situs ini adalah pemujaan Hindu Siwa. Dewa Siwa atau biasa dikenal dalam pewayangan jawa dengan Batara Guru yang berarti Maha Pemberi Petunjuk, Maha Tahu.
dari Atas :
Dari dekat... berpola :
dari Atas :
Dari dekat... berpola :
Bersama Bapak Yatno, saking penasarannya beliau malah tinggalkan warung mie ayam, ngobrol dengan saya....
Pak Yatno: "Kok ambil gambarnya banyak banget mas? buat apa?"...
Saya : Hobi pak, kalau ada gambar yang jelek kan ada gantinya...
Pak Yatno: asli nya mana?
Saya : Gunungpati pak, Dagersalam tepatnya....
Pak Yatno.: "haaaaa....???Pagersalam, saya punya lahan disana!"
...dan semakin seru obrolannya.... ternyata lahanya 50m dari rumah saya!.... matursembehnuwun pak Yatno... Secepatnya saya balik lagi ke duduhan...ada yang terlewat... dekat gapura ada batu candi.
Pak Yatno: "Kok ambil gambarnya banyak banget mas? buat apa?"...
Saya : Hobi pak, kalau ada gambar yang jelek kan ada gantinya...
Pak Yatno: asli nya mana?
Saya : Gunungpati pak, Dagersalam tepatnya....
Pak Yatno.: "haaaaa....???Pagersalam, saya punya lahan disana!"
...dan semakin seru obrolannya.... ternyata lahanya 50m dari rumah saya!.... matursembehnuwun pak Yatno... Secepatnya saya balik lagi ke duduhan...ada yang terlewat... dekat gapura ada batu candi.
Situs Duduhan Jatibarang Mijen : Bersama Pak Yatno |
Mari Lestarikan peninggalan situs di Semarang..... jangan biarkan terpendam ingatan..... Grup Pecinta situs Semarang
Save This Not Only a Stone
Situs Duduhan Jatibarang Mijen Semarang |