Yoni Situs Paren Sidomulyo Ungaran |
Mbolang lanjutan dari Situs Yoni Paren Sidomulyo. Dari Gang Bogowonto keluar ambil kanan, Traffict Light ambil kanan lagi ikuti jalan menuju pintu masuk tol Ungaran... kira kira 500 m ada Futsal dan Gang Serayu 1. Masuk ikuti Gang Serayu 1 ini, ketemu dengan jembatan kecil ber'palang' :
Sebuah cerita saat mencari Yoni Situs Paren Sidomulyo ini :
Saya bersama Kang Eka, dengan info yang terbatas... hanya berbekal info tentang adanya batu kuno di makam Sejombong, dekat pintu tol ungaran. Berbekal itulah... saya dan Kang Eka WP dengan pede nya masuk ke 2 makam yang ada di sana. dengan tas ransel, dan bersepatu menjadi pemandangan aneh orang2 yang sedang ziarah kubur. Tatapan mereka aneh.... Karena mungkin penasaran salah satunya bertanya :
no name : Cari apa mas? / makam siapa?
saya : saya dapat info di sini ada batu purbakala pak..
Mas Eka : kami dari dinas pak.... ingin inventaris situs. (kebetulan plat merah jadi pandangan beliau jadi yakin dan berusaha menolong....
... beliau percaya.... ---- maaf nggeh pak... (ada untungnya juga ya kang eka pake plat merah...)
No name : Kayaknya disini ga ada mas, coba ke makam yang diatas...
Memang ada 2 makam yang berdekatan.....
---
Kemudian saya terus naik, ke makam yang kedua...
tiba di makam, hampir setiap area makam saya telusuri, melawan cape 'ngos2an., karena medan berbukit, juga hari sudah beranjak petang, nambah seru alias merinding bulu kuduk namun tetap semangat....
---
Saat kami putuskan Mbolang ini berstatus "FAIL"... eh ada bapak2 yang sedang merapikan tanaman pagar. Kami nekat bertanya, ikhwal keberadaan Batu itu, "Apakah ada tidak di sekitar makam?"
---
... Dan ternyata batu itu ada, Bahkan oleh beliau kami diantar ke lokasi... Rumah Bapak Tyo, Sebenarnya sudah ada petunjuk di gang masuk tadi, ternyata yang punya bengkel "Sidomulyo" ya bapak ini. Dan Bengkel ada di depan rumah beliau. Yoni Situs Paren Ada di Teras Rumahnya.
Yoni terbalik,
Menurut beliau, memang yoni ini sengaja dibalik agar bisa difungsikan sebagai "meja" ...
Kondisi yoni masih relatif bagus, mulus tak ada lumut, karena memang berada di terar rumah. Cerat sudah rusak, entak dirusak atau lapuk karena faktor usia saya tak berani tanya ....
"Sejarah yoni ini diambil dari bukit dibelakang rumah oleh Bapak saya, "jelas Bapak Tyo
Yoni adalah landasan lingga yang melambangkan kelamin wanita. Pada permukaan yoni terdapat sebuah lubang berbentuk segi empat di bagian tengah – untuk meletakkan lingga – dimungkinkan dulunya ada bangunan candi/ tempat suci/sakral untuk peribadatan masyarakat jaman itu = masa hindu.
(Bila yoni ini dibalik, akan nampak, Bentuk Yoni bujur sangkar, sekeliling badan Yoni terdapat pelipit-pelipit, di bagian tengah badan Yoni terdapat bidang panil. Pada salah satu sisi yoni terdapat tonjolan dan lubang yang membentuk cerat..(sayangnya sudah rusak). Pada penampang atas Yoni terdapat lubang berbentuk bujur sangkar yang berfungsi untuk meletakkan lingga. Pada sekeliling bagian atas yoni terdapat lekukan yang berfungsi untuk menghalangi air agar tidak tumpah pada waktu dialirkan dari puncak lingga. Dengan demikian air hanya mengalir keluar melalui cerat. Beberapa ahli mengemukakan bahwa bagian-bagian yoni secara lengkap adalah nala (cerat), Jagati, Padma, Kanthi, dan lubang untuk berdirinya lingga.
Yoni Situs Paren Sidomulyo ini sudah diinventarisir/didata pihak terkait :
Di teras rumah, berfoto bersama Bapak dan Ibu Tyo
Keep on move kang Eka W Prasetya :
Save This Not Only a stone
\
Salam Pecinta Candi
Yukk belajar bersama di Grup fb : Dewa Siwa, Grup Pecinta Situs Kab. Semarang
Saya bersama Kang Eka, dengan info yang terbatas... hanya berbekal info tentang adanya batu kuno di makam Sejombong, dekat pintu tol ungaran. Berbekal itulah... saya dan Kang Eka WP dengan pede nya masuk ke 2 makam yang ada di sana. dengan tas ransel, dan bersepatu menjadi pemandangan aneh orang2 yang sedang ziarah kubur. Tatapan mereka aneh.... Karena mungkin penasaran salah satunya bertanya :
no name : Cari apa mas? / makam siapa?
saya : saya dapat info di sini ada batu purbakala pak..
Mas Eka : kami dari dinas pak.... ingin inventaris situs. (kebetulan plat merah jadi pandangan beliau jadi yakin dan berusaha menolong....
... beliau percaya.... ---- maaf nggeh pak... (ada untungnya juga ya kang eka pake plat merah...)
No name : Kayaknya disini ga ada mas, coba ke makam yang diatas...
Memang ada 2 makam yang berdekatan.....
---
Kemudian saya terus naik, ke makam yang kedua...
tiba di makam, hampir setiap area makam saya telusuri, melawan cape 'ngos2an., karena medan berbukit, juga hari sudah beranjak petang, nambah seru alias merinding bulu kuduk namun tetap semangat....
---
Saat kami putuskan Mbolang ini berstatus "FAIL"... eh ada bapak2 yang sedang merapikan tanaman pagar. Kami nekat bertanya, ikhwal keberadaan Batu itu, "Apakah ada tidak di sekitar makam?"
---
... Dan ternyata batu itu ada, Bahkan oleh beliau kami diantar ke lokasi... Rumah Bapak Tyo, Sebenarnya sudah ada petunjuk di gang masuk tadi, ternyata yang punya bengkel "Sidomulyo" ya bapak ini. Dan Bengkel ada di depan rumah beliau. Yoni Situs Paren Ada di Teras Rumahnya.
Yoni Situs Paren Salatiga |
Yoni terbalik,
Bekas Cerat Yoni Situs Paren Sidomulyo |
Kondisi yoni masih relatif bagus, mulus tak ada lumut, karena memang berada di terar rumah. Cerat sudah rusak, entak dirusak atau lapuk karena faktor usia saya tak berani tanya ....
"Sejarah yoni ini diambil dari bukit dibelakang rumah oleh Bapak saya, "jelas Bapak Tyo
Yoni adalah landasan lingga yang melambangkan kelamin wanita. Pada permukaan yoni terdapat sebuah lubang berbentuk segi empat di bagian tengah – untuk meletakkan lingga – dimungkinkan dulunya ada bangunan candi/ tempat suci/sakral untuk peribadatan masyarakat jaman itu = masa hindu.
(Bila yoni ini dibalik, akan nampak, Bentuk Yoni bujur sangkar, sekeliling badan Yoni terdapat pelipit-pelipit, di bagian tengah badan Yoni terdapat bidang panil. Pada salah satu sisi yoni terdapat tonjolan dan lubang yang membentuk cerat..(sayangnya sudah rusak). Pada penampang atas Yoni terdapat lubang berbentuk bujur sangkar yang berfungsi untuk meletakkan lingga. Pada sekeliling bagian atas yoni terdapat lekukan yang berfungsi untuk menghalangi air agar tidak tumpah pada waktu dialirkan dari puncak lingga. Dengan demikian air hanya mengalir keluar melalui cerat. Beberapa ahli mengemukakan bahwa bagian-bagian yoni secara lengkap adalah nala (cerat), Jagati, Padma, Kanthi, dan lubang untuk berdirinya lingga.
Yoni Situs Paren Sidomulyo |
Di teras rumah, berfoto bersama Bapak dan Ibu Tyo
Keep on move kang Eka W Prasetya :
Eka W. Prasetya di Situs paren Sidomulyo |
Save This Not Only a stone
\
Salam Pecinta Candi
Yukk belajar bersama di Grup fb : Dewa Siwa, Grup Pecinta Situs Kab. Semarang