Yoni di Larangan, Soborejo Kec. Pringsurat Temanggung. |
Tak sampai 5 menit sampailah kami. Enaknya blusukan dengan guide ya seperti ini menghemat waktu dan tenaga bertanya... hehehe.
Posisi di tengah perkampungan, Yoni ini sama saja. Sepi ditengah keramaian, tak ada lagi generasi selanjutnya yang peduli. "Dulu mbah buyut saya masih menganggap batu peninggalan ini keramat. Namun saat ini memang sudah tak ada lagi yang memuliakan. Malah acuh dan tak tahu batu ini apa sebenarnya", jelas seorang warga kepada kami.
Benar saja, saat kami sedang
mengeksplor dan berdiskusi di lokasi ini banyak warga yang melongok dari Teras
rumahnya kemudian di sorot mata mereka kurang lebih bertanya tanya sedikit
curiga, "Ngopo to kae? Watu kok dipoto?"...
Beruntung sekali ada beberapa, warga yang mendekat saking penasarannya
atas aktivitas kami, malah sekalian bisa kami edukasi.
Yoni di Larangan, Soborejo Kec. Pringsurat Temanggung. |
Kata - kata seperti "Dusun ini beruntung punya batu
peninggalan seperti ini, yang disebut Yoni. Ini menandakan pernah ada peradaban
kuno di dusun Larangan. Peninggalan ini juga bisa sebagai tetenger dan jatidiri,
watu yang sebelumnya mereka tahu batu peninggalan wali, kemudian kami coba
terangkan Nama, Fungsi, dan keberadaan lingga".
Yoni di Larangan, Soborejo Kec. Pringsurat Temanggung. |
Dari semula mereka menatap aneh, berubah menjadi berbinar
bangga. Ternyata di dusun mereka ada jejak sejarah.
Yoni di Larangan, Soborejo Kec. Pringsurat Temanggung. |
Kondisi Yoni memang sudah remuk redam bagian atasnya,
"Kata mbah buyut, watu ini dulu biasanya memang buat mengasah senjata saat
jaman kerajaan sebelum berangkat ke medan perang", cerita warga.
Terlihat
memang dari bekas yang halus di penumpang atas Yoni adalah bekas gesekan secara
masif benda logam seperti pedang, sabit atau bendo, walau cerita itu hanya
berdasar tutur tinular tapi bisa pula ratusan tahun setelah peradaban hindu
kuno berganti menjadi peradaban demak, dan mungkin di sini pernah satu waktu
pernah satu pasukan bermarkas di lokasi ini, beberapa prajurit mengasah senjata
mereka. Sebuah kemungkinan berawal dari dugaan fiksi.
Cerat masih terlihat jelas walau lamat lamat.
Yoni di Larangan, Soborejo Kec. Pringsurat Temanggung. |
"Sebelum diposisi sekarang, dulu ada di selokan itu,
saat dibuat talud barulah dipindah seperti saat ini", tambah warga. Beruntungnya
Yoni ini tak menjadi bahan membuat talud, seperti yang sudah sudah.
Yoni di Larangan, Soborejo Kec. Pringsurat Temanggung. |
Setelah kami rasa cukup, langit juga mulai menghitam, kami mencukupkan
waktu di Larangan.
Pak Nanang diluar dugaan menawari kami untuk satu destinasi
lagi, bersambung----
Saat wefie...
Salam Pecinta Situs dan Waktu Candi
#raperlutenar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar